BLANTERORIONv101

Gibran sedang menjajal makanan bergizi gratis dengan menu seharga Rp 14.900

24 Juli 2024


BeritaTerkini.Info - Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menjajal penerapan Program Makan Bergizi Gratis dengan menu seharga Rp 14.900 di SDN Sentul 03 dan 02, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa.

Menu hari ini harganya Rp 14.900 termasuk ayam, nasi, sayur, buah, dan susu. Ini sekaligus memperjelas anggaran yang akan dipotong menjadi Rp 7.500, itu tidak benar, kata Gibran usai meninjau uji coba program Makan Bergizi Gratis di SDN Sentul 02.

Dia memastikan anggaran program makan bergizi gratis tidak berkurang hingga Rp7.500 per porsi.

“Untuk anak kita, untuk generasi penerus bangsa, anggarannya tidak boleh pelit. Menunya beda-beda, tapi anggarannya tidak mungkin diturunkan hingga Rp 7.500,” kata Gibran.

Menurutnya, program ini akan terus diuji coba hingga Oktober 2024 menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029.

Pada tahap uji coba, penerapan makan siang bergizi ini dilakukan dengan berbagai skema, hingga akhirnya dipilih skema yang dianggap paling efektif.

Berbagai skema tersebut mulai dari memanfaatkan UMKM, warung kecil, warung makan, hingga katering kecil, dalam pengadaan pangan.

Jadi nanti kalau ada yang kurang, ada yang perlu dievaluasi, saya langsung ledakkan, sampai Oktober nanti kita coba berbagai skema, kata mantan Wali Kota Surakarta itu.

Gibran tiba di lokasi pada pukul 09.00 WIB dan disambut mahasiswa serta masyarakat yang meminta untuk berswafoto.

Ia didampingi Presiden Unit Usaha GoTo On-Demand Service Gojek, Catherine Hindra Sutjahyo, dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Bambang Widodo Tawekal, yang membagikan susu kemasan dan buku catatan sambil menyapa siswa di halaman sekolah.

Gibran langsung membagikan paket sembako berisi nasi putih, ayam goreng, sayur mayur, buah, dan susu kepada siswa di ruang kelas.

Ratusan paket pangan Program Makan Bergizi Gratis diantar ke sekolah-sekolah menggunakan layanan pesan antar Gojek, dengan mengerahkan puluhan driver ojek online.

Komentar